Kau tak tahu tak terperinya hatiku yang pedih
Katamu kita tak bisa melulu merasakan manisnya cinta
Pahitnya pun perlu kita biasakan
Kau tahu akupun setuju, tak perlu pertanyaan untuk pernyataan itu
Kau tak tahu, pedihnya luka saat hadirku terlalu pudar tuk membekaskan senyummu dan hanya berujung sesal dan kesalmu
Tak mengapa.. rengkuhlah lebih erat dirimu sendiri dulu, tapi..
Beritahu aku saat kau kembali bisa rasakan hadirku mengembalikan senyummu..
Kau perlu tahu, tak perlu jadi pria sempurna, cukup jadi pria yg mencintaiku tulus lewat ketidaksempurnaannya
-15 April 2017
No comments:
Post a Comment