Perahu kertasku 'kan melaju
Membawa surat cinta bagimu
Kata-kata yang sedikit gila
Tapi ini adanya
Membawa surat cinta bagimu
Kata-kata yang sedikit gila
Tapi ini adanya
Perahu kertas mengingatkanku
Betapa ajaibnya hidup ini
Mencari-cari tambatan hati
Kau sahabatku sendiri
Betapa ajaibnya hidup ini
Mencari-cari tambatan hati
Kau sahabatku sendiri
Hidupkan lagi mimpi-mimpi (cinta-cinta)
Cita-cita (cinta-cinta)
Yang lama kupendam sendiri
Berdua 'ku bisa percaya
Cita-cita (cinta-cinta)
Yang lama kupendam sendiri
Berdua 'ku bisa percaya
'Ku bahagia kau telah terlahir di dunia
Dan kau ada di antara miliaran manusia
Dan 'ku bisa dengan radarku menemukanmu
Dan kau ada di antara miliaran manusia
Dan 'ku bisa dengan radarku menemukanmu
============================================================
Hai...
Sang pengguna radar Neptunus..
masihkah aku terdeteksi di radarmu?
Melodi nostalgia itu terngiang
membuatku mengenang
tentang angan, harapan..
akankah jalanmu dan jalanku bersilang?
apa hadirku membuatmu berang?
ataukah girang?
Tentang angan, kenangan..
angan yang jadi kenangan..
kenangan tentang rindu
Rindu saat kata-kata kita menjadi satu
Saling mencumbu dan mengecup
Ah betapa kenangan ini menyiksaku
Aku yg masih terjebak dalam nostalgia masa lalu
Menyiksaku yang tak bisa bertemu
sekedar bertamu dalam hidupmu lagi
Bye..
apakah itu yg kau harapkan untuk kuucapkan?
Karena sesungguhnya aku tak mau sekalipun mampu
No comments:
Post a Comment